Pengusaha Ungkap Borok Sebenarnya Penyebab Peternak Ayam Merugi

Komesaris Utama & Komesaris Independen Sreeya Sewu Indonesia, Anton J. Supit dalam CNBC Indonesia Power Lunch. (CNBC Indonesia TV)

Ketua Asosiasi Perusahaan Perunggasan Indonesia (GAPPI) sekaligus Komisaris Utama dan Komisaris Independen PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (SIPD), Antoni J. Supit buka-bukaan soal masalah mendasar yang membuat peternak ayam mandiri terus merugi.

Ia menilai akar persoalannya bukan hanya soal harga di peternak yang jatuh, tapi soal struktur pasar yang timpang, daya beli yang lemah, hingga menumpuknya pasokan ayam.

“Dengan angka kemiskinan yang masih besar, otomatis kan daya beli kurang. Nah di sini pun akan terasa di sektor perunggasan. Kita ini sudah sukses di dalam produksi, sehingga terjadi over produksi,” kata Anton dalam Power Lunch CNBC Indonesia, dikutip Senin (30/6/2025).

Menurutnya, kondisi oversupply atau kelebihan pasokan ini bukan suatu hal baru. “Oversupply, dan ini sudah bertahun-tahun,” tegasnya.

Akibatnya, hukum pasar berjalan. Daya beli masyarakat rendah, stok menumpuk, sehingga harga menjadi jatuh. “Kalau dasarnya tidak ada pembeli, sampai berapa lama kita bisa tahan stok ini?” katanya.

Anton menyampaikan, pihaknya sepakat dengan perhatian pemerintah terhadap nasib peternak, terutama peternak mandiri. Namun, ia mempertanyakan efektivitas kebijakan yang hanya bersifat instruktif. Untuk diketahui, pemerintah baru-baru ini menetapkan harga acuan penjualan (HAP) ayam ras hidup atau livebird sebesar Rp18.000 per kilogram (kg) di tingkat peternak, berlaku secara nasional mulai 19 Juni 2025.

“Ekonomi itu bisa dikomando. Pokoknya harus jual sekian. Saya atau sebagai pengusaha kita akan dukung. Tapi kalau tidak ada yang beli, gimana?” ujar dia.

Anton menekankan perlunya affirmative action atau tindakan afirmatif dari pemerintah untuk mendukung peternak kecil agar mereka bisa menjual langsung ke pasar tradisional, tanpa terlalu banyak perantara.

“Jujur saja tidak usah kita urus pengusaha lah. Tapi yang kita urus peternak kecil. Kami mengusulkan agar ada affirmative action mereka itu bisa masuk menjual langsung ke pasar tradisional,” jelasnya.

Ia juga menyoroti struktur distribusi ayam yang dinilainya tidak sehat. Meski harga di tingkat peternak bisa jatuh hingga Rp18.000 per kg, harga eceran tetap tinggi karena terlalu banyak lapisan pedagang.

“Walaupun harga itu jatuh, harga ritel tetap tinggi. Artinya ada peranan pedagang perantara yang ada kalanya sampai lima lapis itu. Ya memang mereka juga perlu hidup. Saya tidak mengatakan dihilangkan,” ucapnya.

Namun, untuk peternak mandiri yang paling terdampak, menurut Anton, perlu ada jalur langsung ke konsumen. “Kita bikin satu affirmative action mereka yang bisa menjual langsung ke konsumen melalui pasar jaya. Jadi itu lebih sehat daripada begini,” tukas Antoni.

Ia menambahkan, pemerintah memang punya niat baik. Namun perlu disadari bahwa undang-undang juga mewajibkan pemerintah menjaga keseimbangan antara produsen dan konsumen.

“Dalam Undang-Undang ketahanan pangan, pemerintah wajib menjaga daya beli produsen dan konsumen. Undang-undang perdagangan menyebutkan hal yang sama. Jadi sebenarnya niatnya sama,” ucapnya.

Apalagi, kata dia, pemerintahan Presiden Prabowo Subianto punya program makan bergizi gratis (MBG) untuk atasi stunting. “Ayam dan telur itu adalah komoditas yang paling efektif, paling murah, paling gampang didapat dan surplus. Dan posisinya juga oversupply,” katanya.

Karena itu, Anton mengingatkan agar solusi yang ditempuh pemerintah tidak melawan mekanisme pasar. “Kita harus mempelajari dan affirmative action memang perlu, tetapi apakah hanya satu-satunya?” katanya.

Kalau pemerintah tetap memilih jalur itu, Anton menegaskan para pengusaha akan ikut. “Apa perintah Dirjen atau Menteri Pertanian, ya kita ikut. Cuma kita sebagai anggota masyarakat mengingatkan kalau hanya itu saja katakanlah amunisi kita, rasanya mungkin tidak cukup,” imbuh Anton.

Ia kembali menekankan pentingnya membenahi rantai distribusi agar peternak mandiri bisa langsung bertemu konsumen. “Kalau si peternak mandiri bisa punya langsung akses kepada konsumen, jadi tidak terlalu banyak tangan, harga itu kan akan membaik,” ucapnya.

Anton berharap semua pihak bisa duduk bersama, berdiskusi terbuka tanpa saling mencurigai. “Kalau kita hanya fokus harus begini, ya kita ikut memang, tetapi kan siapa yang pikul risikonya nanti,” pungkasnya.

Siap-Siap, Dunia Punya Pengganti WhatsApp & Telegram

REFILE - CLARIFYING CAPTION Silhouettes of mobile users are seen next to logos of social media apps Signal, Whatsapp and Telegram projected on a screen in this picture illustration taken March 28, 2018.  REUTERS/Dado Ruvic

WhatsApp dan Telegram selama ini dikenal luas sebagai aplikasi perpesanan yang paling sering digunakan masyarakat untuk berkomunikasi secara digital.

Namun dalam waktu dekat, keduanya akan mendapat saingan baru yang tidak biasa-pemerintah Rusia tengah mempercepat pengembangan platform pesan instan buatan dalam negeri sebagai alternatif dari kedua aplikasi populer tersebut.

Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani aturan baru yang memberi otorisasi terhadap pengembangan aplikasi pesan singkat yang dibekingi pemerintah.

Aplikasi itu juga akan terintegrasi dengan berbagai layanan pemerintah. Hal ini merupakan bagian dari upaya Rusia untuk mereduksi ketergantungan dengan platform asing seperti WhatsApp dan Telegram, dikutip dari Reuters, Minggu (29/6/2025).

Rusia sudah lama menetapkan sikap untuk menggenjot kedaulatan digital dengan mempromosikan layanan-layanan buatan lokal. Upaya mengganti peran platform asing kian krusial setelah perusahaan-perusahaan AS ramai mencabut layanan mereka dari Rusia, menyusul invasi Moskow ke Ukraina pada Februari 2022 silam.

Otoritas Rusia mengatakan aplikasi pesan singkat yang dibekingi pemerintah akan memiliki fungsi-fungsi yang tersemat pada WhatsApp dan Telegram.

Namun, hal ini juga memicu kontroversi. Para pengkritik pemerintah mengatakan Rusia berupaya meningkatkan kontrol terhadap privasi dan kebebasan berekspresi masyarakatnya melalui aplikasi tersebut.

Mikhail Klimarev yang merupakan direktur organisasi hak digital masyarakat, Internet Protection Society, mengumbar prediksinya bahwa pemerintah Rusia akan memperlambat kecepatan akses WhatsApp dan Telegram untuk mendorong masyarakat beralih ke aplikasi baru nantinya.

Diskon Gede-Gedean, Transmart Banting Harga Sepeda Jadi Segini!

Cek Transmart Moms! Sepeda Listrik Banting Harga

Transmart kembali lagi menghadirkan diskon gede-gedean lewat program Transmart Full Day Sale pada hari Minggu (29/6/2025).

Dalam program tersebut, Transmart menawarkan sejumlah pilihan barang unggulan, salah satunya adalah Sepeda. Bagi Anda tertarik membeli sepeda, baik sepeda listrik maupun sepeda lipat, sepeda gunung, hingga sepeda anak-anak, ini saat yang tepat untuk datang ke Transmart.

Pada program ini, aneka sepeda biasa ini bisa didapatkan dengan harga Rp 1.039.200 dari harga normal Rp 1.499.000 untuk Pulau Jawa. Sementara untuk di luar Pulau Jawa, produk ini bisa didapatkan dengan harga Rp 1.119.200 dari harga normal Rp 1.599.000.

Lebih lanjut, produk sepeda listrik yang didiskon dalam Transmart Full Day Sale, yakni Exotic dan Pacific untuk berbagai tipe. Aneka sepeda listrik dijual dari harga normal Rp 6.750.000 menjadi hanya Rp 3.920.000 untuk luar Pulau Jawa. Sementara itu, untuk Pulau Jawa, produk ini bisa didapatkan dengan harga Rp 3.680.000 dari harga normal Rp 6.450.000.

Promo ini bisa dinikmati pengguna kartu kredit Bank Mega, kartu kredit Bank Mega Syariah, dan aplikasi Allo Bank, mulai dari toko buka hingga tutup pukul 22.00 waktu setempat.

Tak hanya itu, diskon tersebut berlaku untuk berbagai produk, mulai dari kebutuhan sehari-hari, pakaian, buah-buahan, hingga barang-barang elektronik. Jadi, tunggu apa lagi? Segera serbu Transmart Full Day Sale di seluruh gerai Transmart se-Indonesia hari Minggu, 29 Juni 2025.

RI-Malaysia Sepakat Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi menyambut Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam sebuah kunjungan resmi yang berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, (27/6/2025). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 27 Juni 2025.

Pertemuan tersebut salah satunya menyoroti berbagai isu strategis global, mulai dari konflik di Timur Tengah hingga dinamika kawasan Asia Tenggara.

“Di tingkat global, kita membahas perkembangan konflik Iran-Israel, juga situasi terkini di Palestina. Kita tetap menganjurkan penyelesaian damai di semua pihak. Kita menyambut baik adanya gencatan senjata antara Israel dan Iran. Kita berharap ini bisa langgeng, bisa terus menuju penyelesaian yang damai,” ujar Prabowo dalam keterangan resmi, Jumat (27/6/2025).

Prabowo mengungkapkan bahwa Indonesia dan Malaysia memiliki kesamaan pandangan terhadap pentingnya penyelesaian damai di kawasan konflik. Kedua negara juga sepakat untuk mendukung penuh kemerdekaan Palestina.

“Mengenai Palestina, kita tetap mendukung kemerdekaan Palestina. Hanya two-state solution yang bisa mengakhiri pertikaian tersebut. Indonesia dan Malaysia memandang perlu, upaya kolektif global untuk mendorong penyelesaian konflik-konflik secara damai,” ujar Prabowo.

Di lain sisi, PM Malaysia Anwar Ibrahim juga menekankan pentingnya peran ASEAN dan kerja sama bilateral dalam menghadapi berbagai tantangan global. Ia menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Indonesia di kawasan, termasuk dalam menyikapi konflik di Timur Tengah dan Asia Tenggara.

“Dalam menghadapi umpamanya isu-isu tarif dan isu-isu kekangan hubungan antarabangsa, kekuatan kita adalah kekuatan domestik, kekuatan bilateral, dan kekuatan ASEAN. Dan ini kita harus bina dengan semangat yang ada di kalangan pimpinan,” ungkap PM Anwar.

PM Anwar juga menggarisbawahi peran aktif Indonesia dalam membantu menyelesaikan konflik di Myanmar. PM Anwar juga menyoroti perkembangan situasi di Gaza dan ketegangan Iran-Israel, serta menyampaikan sikap tegas Malaysia terhadap agresi Israel. Ia menyambut baik gencatan senjata yang sedang berlangsung.

“Kita rasa selega buat sementara karena ada ceasefire, gencatan senjata di antara Israel dan Iran,” tambahnya.

Pertemuan tersebut juga dinilai menjadi bukti keselarasan diplomasi kedua negara dalam mengupayakan perdamaian global, sekaligus mengokohkan posisi strategis Indonesia dan Malaysia di tengah dinamika geopolitik dunia.

Tumbuh Berkelanjutan, RUNS Siapkan 5 Startegi Kunci

Tangkapan Layar RUPSLB dan Public Expose PT Global Solusi Tbk

PT Global Sukses Solusi Tbk (RUNS) menyiapkan lima pilar hingga akhir tahun 2025 untuk bisa tumbuh dan berkembang bukan hanya sesaat. Direktur Sales and Operation RUNS, Andri Ernawan mengatakan lima pilar tersebut adalah operational excellence, AI-driven productivity, hingga customer centric, perkuat dari produk portfolio kita.

“Adapun yang terakhir, kita akan coba ekspansi kepada market-market yang memang bisa cepat untuk kita convert menjadi pelanggan kita,” ungkap Andri dalam Public Expose secara online, Kamis (26/6/2025).

Sementara itu, Direktur RUNS Suhartono merinci bahwa Operational Excellence berarti RUNS selalu berusaha untuk meningkatkan produktivitas di tim internal, dengan memanfaatkan tools-tools yang saat ini ada berupa AI yang saat ini memang sedang berkembang pesat. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan produktivitas tim dan juga produk-produk perseroan.

Selain itu, AI juga dicoba untuk memusatkan data-data secara internal untuk mengurangi miskomunikasi antara departemen maupun dengan manajemen.

“Kami juga bekerja sama aktif dengan partner-partner dari domestik dan global yang memastikan pertumbuhan jumlah klien hingga 2,4%, aktif partner itu antara lain Google, Kemenkop, Kemenperin, dan ke depan akan masuk UKM dan koperasi,” rinci Suhartono.

Sebelumnya RUNS juga menjelaskan bahwa ada tiga kunci yang disiapkan hingga akhir tahun, yaitu Strong Expansive Network, Go-To-Market Expertise, dan Sales Conversion Tactics.

Untuk diketahui, RUNS merupakan emiten penyedia solusi perangkat lunak ERP untuk bisnis skala menengah hingga besar di industri manufaktur, distribusi, perdagangan dan jasa. Perusahaan ini terafiliasi dengan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) lewat anak usahanya PT Metra Net yang menggenggam 8,6% saham RUNS. Adapun Metra merupakan anak usaha langsung Telkom dengan kepemilikan saham 100%.

Cara Bikin WhatsApp Offline Padahal Online Supaya Bebas Gangguan

The WhatsApp messaging application is seen on a phone screen August 3, 2017. REUTERS/Thomas White/File Photo

Ada cara mudah untuk membuat WhatsApp terlihat offline padahal sebenarnya sedang online. Fungsi ini bermanfaat bagi pengguna yang ingin tetap terhubung dengan orang lain, tetapi secara spesifik tak ingin diganggu oleh kontak tertentu. 

Mekanismenya juga fleksibel. Pengguna bisa memanfaatkannya untuk satu momen saja atau seterusnya. Skenario paling relevan adalah ketika cuti atau liburan dan tak ingin diganggu oleh bos atau rekan kera. 

Selengkapnya, berikut cara untuk mengubah WhatsApp supaya terlihat offline meski sedang online:

1. Ubah Opsi Last Seen

Last Seen merupakan fitur untuk memberitahu kontak kapan terakhir kali pengguna menggunakan WhatsApp, termasuk sedang online. Kamu bisa mematikan fitur ini untuk terlihat sedang offline.

Cara menonaktifkannya adalah dengan menyentuh ikon tiga titik di sudut kanan atas, pilih Settings dan akun berikutnya klik Privasi. Pada menu Who Can See My Personal Info, klik Last Seen dan pilih Nobody. Opsi tersebut untuk semua orang, pada kontak yang disimpan atau tidak.

2. Matikan Centang Biru

Dengan tanda centang biru membuat kamu terlihat sudah membaca pesan yang dikirimkan. Berikut cara mematikannya:

  • Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas WhatsApp
  • Pilih Setting
  • Tekan Akun > Privasi
  • Geser toggle untuk pilihan Laporan Dibaca atau Read Receipts
  • Centang biru sudah non-aktif

3. Sembunyikan Status

Untuk tampil offline, kamu juga bisa menyembunyikan status. Yakni mengatur siapa saja yang bisa melihatnya. Caranya tekan opsi titik tiga di bagian kanan atas > Privasi > Status.

Berikutnya kamu akan melihat pilihan pada siapa Status dibagikan, ada “Kontak Saya”, “Kontak Saya Kecuali…”, dan “Hanya Bagikan Dengan…”. Pilih sesuai yang diinginkan.

4. Buat Status

Selain menyembunyikannya, kamu juga bisa membuat status yang menyatakan untuk tidak diganggu selama dalam jangka waktu tertentu. Caranya buka menu ikon tiga titik > Settings > nama profil WhatsApp > About.

Setelah itu klik ikon pensil, dan tuliskan status untuk memberitahu orang lain jika akun tersebut akan offline dalam waktu tertentu. Terakhir jangan lupa klik Save.

5. Matikan Background Data

WhatsApp bekerja di background dan membuat kamu terus menerima pesan. Kamu bisa mematikan Background Data untuk menghindari ini, tetapi perlu diingat cara ini hanya berlaku untuk Android.

Cara untuk menonaktifkannya adalah dengan membuka Settings, berikutnya buka opsi data, dan pilih nonaktifkan Background Data.

Nah, itu dia cara untuk membuat WhatsApp terlihat offline padahal online dengan mudah. Semoga informasi ini bermanfaat!

Kera4D

Ketiban Apes Kena Hantam Rudal Iran, Sikap Qatar di Luar Dugaan

A general view shows US Air Force C-17 Globemaster aircrafts at al-Udeid Air Base which is housing Afghan refugees in the Qatari capital Doha on September 7, 2021. US Secretary of State Antony Blinken said that the Taliban had reiterated a pledge to allow Afghans to freely depart Afghanistan following his meeting with Qatari officials on accelerating evacuations. (Photo by Olivier DOULIERY / POOL / AFP)

Pemerintah Qatar menyatakan kecaman tegas atas serangan rudal Iran yang menghantam Pangkalan Udara Al Udeid, markas militer utama Amerika Serikat di negara teluk.

Namun, Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, menegaskan bahwa Doha tetap mengedepankan sikap rasional dan kehati-hatian itu dalam menanggapi pelanggaran kedaulatan tersebut.

“Sheikh Mohammed mengatakan bahwa Qatar telah mempertimbangkan kemungkinan respons terhadap serangan Iran ke Al Udeid, namun selalu bertindak dengan ‘akal sehat dan kehati-hatian’,” tulis pernyataan resmi pemerintah, dilansir Al Jazeera, Selasa (24/6/2025).

“Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bahwa Qatar berhasil membuktikan kepada semua pihak bahwa kami mampu mempertahankan wilayah, tanah air, rakyat, dan para penduduk yang tinggal di Qatar. Kami semua berdiri bersatu menghadapi serangan ini.”

Serangan Iran ke Pangkalan Al Udeid, yang menjadi pusat operasi militer AS di kawasan Timur Tengah, terjadi di tengah meningkatnya tensi konflik antara Iran dan Israel yang telah berlangsung selama 12 hari.

Sumber diplomatik mengonfirmasi bahwa Iran telah mengirimkan peringatan terlebih dahulu kepada pihak Qatar dan Amerika Serikat sebelum meluncurkan rudal ke Al Udeid.

Iran juga menyampaikan bahwa serangan tersebut tidak ditujukan kepada Qatar sebagai negara, melainkan merupakan bagian dari aksi balasan terhadap serangan AS ke situs nuklir Iran.

Namun, bagi Qatar, serangan itu tetap dianggap sebagai pelanggaran kedaulatan.

Meskipun menjadi salah satu pihak terdampak dalam konflik terbaru ini, Qatar tetap memainkan peran kunci dalam upaya mediasi untuk mengakhiri perang antara Israel dan Iran. Negara kecil kaya gas tersebut dikenal memiliki jaringan diplomasi yang kuat di kawasan.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump bahkan mengapresiasi peran Qatar dalam mendorong tercapainya gencatan senjata antara Israel dan Iran, yang diumumkan hanya beberapa jam setelah serangan ke Al Udeid.

“Terlepas dari serangan yang terjadi di Al Udeid, Qatar tetap memainkan peran penting dalam mewujudkan perdamaian,” kata Trump dalam pernyataan di platform Truth Social.

Langkah Qatar ini dipandang sebagai kemenangan lain bagi diplomasi Doha yang selama ini dikenal sebagai aktor penting dalam penyelesaian konflik regional, mulai dari krisis Teluk, konflik Hamas-Israel, hingga pembicaraan nuklir Iran.

Kas138

Menguak Nasib Proyek Nuklir Iran Usai Dibom AS, Rungkad atau Lanjut?

Gambar satelit yang diambil pada Minggu (22/6) menunjukkan dampak serangan udara Amerika Serikat terhadap situs nuklir Iran di Isfahan dan Natanz. (AFP)

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan pihaknya telah menyerang tiga situs nuklir utama di Iran pada Minggu (22/6/2025) pagi. Hal ini menjadikan AS untuk melibatkan diri dalam perang Israel dengan Iran dalam sebuah misi canggih dan menimbulkan kekhawatiran eskalasi militer di Timur Tengah di tengah serangan brutal Israel di Gaza.

Dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Minggu pagi, Trump mengatakan bahwa serangan tersebut ditujukan untuk menghentikan “ancaman nuklir” yang ditimbulkan oleh Iran. Lokasi Natanz, Isfahan, dan Fordow, yang terlibat dalam produksi atau penyimpanan uranium yang diperkaya, menjadi sasaran.

“Malam ini, saya dapat melaporkan kepada dunia bahwa serangan tersebut merupakan keberhasilan militer yang spektakuler. Fasilitas pengayaan nuklir utama Iran telah dihancurkan secara total dan menyeluruh,” katanya, memperingatkan Teheran agar tidak melakukan pembalasan.

Israel dan Trump mengklaim bahwa Iran dapat menggunakan uranium yang diperkaya untuk membuat hulu ledak atom. Namun Iran bersikeras bahwa program nuklirnya semata-mata untuk tujuan sipil. Pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa, Badan Energi Atom Internasional (IAEA), juga telah menolak klaim Israel bahwa Iran hampir membuat senjata nuklir.

Mengecam serangan tersebut, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan bahwa waktu untuk diplomasi telah berlalu dan bahwa negaranya memiliki hak untuk membela diri.

“Pemerintah Washington yang suka berperang dan melanggar hukum, sepenuhnya bertanggung jawab atas konsekuensi berbahaya dan implikasi yang luas dari tindakan agresinya,” katanya dalam konferensi pers di Istanbul, Turki.

Lalu, dengan adanya serangan ini, apakah proyek nuklir Iran berlanjut?

Mengenal Fasilitas Nuklir yang Diserang AS

Untuk membedah lebih jauh hal tersebut, perlu diketahui terkait situs nuklir yang telah diklaim Trump benar-benar hancur. Hal ini untuk memberikan pandangan apakah proyek tersebut dapat benar-benar dijalankan.

Tercatat ada 3 lokasi yang menjadi titik serangan. Pertama yakni Fordow. Fasilitas pengayaan bawah tanah yang beroperasi sejak 2006. Dibangun jauh di dalam pegunungan, sekitar 48km (30 mil) dari Qom, utara Teheran, situs ini menikmati perlindungan alami. Fasilitas ini menjadi fokus utama serangan hari Minggu.

Lalu ada Natanz, yang dianggap sebagai fasilitas pengayaan nuklir terbesar di Iran. Lokasi ini terletak sekitar 300km (186 mil) selatan Teheran. Natanz diyakini terdiri dari dua fasilitas pertama yakni Pabrik Perakitan dan Pengayaan Bahan Bakar Percontohan.

Pabrik perakitan digunakan untuk merakit sentrifugal, mesin yang berputar cepat yang digunakan untuk pengayaan uranium. Lalu, fasilitas lainnya, yang terletak jauh di bawah tanah, adalah Pabrik Pengayaan Bahan Bakar.

Selain itu, ada fasilitas penelitian atom yang terletak di Isfahan. Dibangun pada 1970-an dan digunakan untuk konversi uranium. Itu adalah lokasi terakhir yang dihantam sebelum misi pengeboman AS ditarik dari wilayah udara Iran, menurut para pejabat.

Apakah Situs-situs Tersebut Hancur?


Penilaian dampak independen dari serangan AS di Fordow masih belum jelas. Menteri Pertahanan Hegseth pada hari Minggu mengatakan “penilaian awal kami adalah bahwa semua amunisi presisi kami menghantam di mana kami ingin mereka menghantam dan mencapai efek yang diinginkan”, dengan menyebutkan kerusakan khusus di Fordow.

Namun, seorang pejabat senior Israel mengatakan kepada Axios bahwa serangan AS menghambat program nuklir Iran selama bertahun-tahun, tetapi fasilitas nuklir Fordow “tidak hancur.”

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) melaporkan bahwa tidak ada “peningkatan tingkat radiasi di luar lokasi” setelah serangan tersebut. Iran juga menyatakan bahwa “tidak ada kontaminasi radiasi atau radiasi nuklir” yang terdeteksi.

Apakah Ini Akan Menggagalkan Upaya Nuklir Iran?


Dampak serangan terhadap program nuklir Iran secara keseluruhan belum diketahui. Namun, para analis mengatakan tidak ada bukti yang jelas bahwa Iran telah maju sedemikian rupa sehingga mampu mencapai persenjataan dalam program nuklirnya.

Trita Parsi, wakil presiden eksekutif di Quincy Institute for Responsible Statecraft, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa aset nuklir Iran yang paling berharga adalah persediaan uranium yang diperkaya.

“Selama mereka terus memilikinya, mereka sebenarnya masih memiliki program nuklir yang masih bisa dipersenjatai,” tambahnya.

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menuduh AS mengkhianati diplomasi. Ia mengatakan bahwa Washington akan menghadapi “konsekuensi abadi” setelah bergabung dengan Israel dalam kampanye udaranya terhadap negaranya.

Seorang penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengklaim bahwa persediaan uranium yang diperkaya milik negara itu tidak hancur dan memperingatkan bahwa pangkalan-pangkalan yang digunakan oleh pasukan AS untuk melancarkan serangan terhadap situs-situs nuklir Iran “akan dianggap sebagai target yang sah.”

Kas138

AS Ikut Perang Israel-Iran, Siap-Siap Harga Minyak Bisa Mendidih

Selat Hormuz. (AP Photo/Bill Foley/File Foto)

Harga minyak diperkirakan akan naik sebesar US$3 hingga US$5 per barel, setelah serangan udara AS yang menargetkan fasilitas nuklir Iran. 

Brent ditutup pada harga US$ 77,01 per barel pada hari Jumat, dan West Texas Intermediate (WTI) milik AS pada US$ 73,84.

Secara keseluruhan, meskipun harga minyak diperkirakan akan naik, dampak jangka panjang akan bergantung pada respons Iran dan apakah konflik ini menyebabkan gangguan pasokan energi yang signifikan.

“Lonjakan harga minyak diperkirakan akan terjadi, bahkan tanpa adanya pembalasan langsung, pasar kemungkinan akan memasukkan premi risiko geopolitik yang lebih tinggi ke dalam faktor harga,” kata Jorge Leon, kepala analisis geopolitik di Rystad dan mantan pejabat OPEC, mengutip Reuters, Minggu (22/6/2025).

Terpisah, analis di Saxo Bank Ole Hansen mengatakan harga minyak mentah bisa dibuka naik US$ 4 hingga US$ 5, dengan kemungkinan adanya aksi lepas posisi beli (long position) oleh sebagian investor.

Harga minyak mentah sebelumnya ditutup melemah pada hari Jumat setelah Amerika Serikat memberlakukan sanksi baru terkait Iran, termasuk terhadap dua entitas yang berbasis di Hong Kong, serta sanksi terkait kontra-terorisme, menurut pemberitahuan di situs Departemen Keuangan AS.

Adapun sejak konflik Israel dan Iran dimulai pada 13 Juni, dengan Israel menyerang fasilitas nuklir Iran dan rudal Iran menghantam gedung-gedung di Tel Aviv-harga Brent telah naik 11%, sedangkan WTI meningkat sekitar 10%.

Sejauh ini kondisi pasokan yang stabil dan ketersediaan kapasitas produksi cadangan di antara anggota OPEC telah membatasi kenaikan harga minyak. Menurut analis di UBS Giovanni Staunovo risiko biasanya akan memudar jika tidak terjadi gangguan pasokan.

“Arah pergerakan harga minyak selanjutnya akan bergantung pada apakah terjadi gangguan pasokan, yang kemungkinan besar akan menyebabkan harga naik, atau jika konflik mereda, yang akan menyebabkan premi risiko berkurang,” ujarnya.

Seorang anggota parlemen senior Iran mengatakan pada 19 Juni bahwa negara tersebut dapat menutup Selat Hormuz sebagai cara untuk membalas musuh-musuhnya, meskipun anggota parlemen lainnya menyatakan bahwa hal itu hanya akan terjadi jika objek vital Iran berada dalam bahaya.

Selat Hormuz merupakan jalur pengiriman dari seperlima konsumsi minyak dunia.

SEB menyatakan bahwa penutupan Selat Hormuz atau meluasnya konflik ke produsen regional lainnya akan secara signifikan meningkatkan harga minyak. Akan tetapi mereka masih menganggap skenario ini sebagai risiko ekstrem, bukan skenario dasar, mengingat ketergantungan China pada minyak mentah dari Teluk.

Pun bila terjadi penutupan Selat Hormuz, Direktur Analis Minyak dan Transisi Energi ICIS menilai Iran tidak mungkin melakukan hal itu dalam waktu yang lama. 

“Sebagian besar ekspor minyak Iran ke China melewati selat ini, dan Trump kemungkinan besar tidak akan mentolerir lonjakan harga minyak yang tak terhindarkan terlalu lama, tekanan diplomatik dari dua ekonomi terbesar dunia juga akan sangat besar,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya Presiden AS, Donald Trump, mengklaim telah menghancurkan situs nuklir utama Iran, yang dilakukan bersama dengan Israel. Iran, sebagai produsen minyak terbesar ketiga OPEC, berjanji akan membela diri.

Kas138

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Narkoba, Disembunyikan di Pembalut

Bea Cukai Makassar melakukan kolaborasi strategis melalui Joint Analysis dan Joint Operation bersama Kanwil DJBC Sulawesi Bagian Selatan dan BNN Provinsi Sulawesi Selatan, Makassar (21/06/2025). (Istimewa)

Bea Cukai Makassar berhasil mengungkap empat kasus tindak pidana narkotika jaringan internasional. Ada 8 pelaku serta barang bukti berupa sabu-sabu dengan total berat bruto sebesar ±2.024 gram berhasil diamankan. Adapun nilai barang sitaan tersebut diperkirakan mencapai Rp2,42 Miliar.

Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan, Djaka Kusmartata, mengungkapkan keempat penindakan tersebut bermula dari hasil analisis intelijen Bea Cukai Makassar terhadap penumpang penerbangan internasional rute Kuala Lumpur (KUL)-Makassar (UPG). Hasil dari pemeriksaan mendalam ditemukan bahwa penumpang tersebut berusaha menyelundupkan narkotika golongan I jenis methamphetamine alias yang disembunyikan dengan metode body strapping dan disembunyikan di dalam barang (false concealment), dengan hasil rincian penindakan sebagai berikut:

  • Penindakan pertama pada tanggal 23 Mei 2025 berupa Methamphetamine/Sabu dengan berat bruto sebesar 342 gram dengan pelaku inisial VH berjenis kelamin perempuan. Barang bukti tersebut disembunyikan di dada dan dibungkus menggunakan pembalut yang disembunyikan di dalam pakaian dalam yang digunakan oleh pelaku.
  • Penindakan kedua pada tanggal 27 Mei 2025 berupa Methamphetamine/Sabu dengan berat bruto sebesar 1.042 gram dengan pelaku inisial KT berjenis kelamin perempuan. Barang bukti tersebut disembunyikan di dada dan dibungkus menggunakan pembalut yang disembunyikan di dalam pakaian dalam yang digunakan oleh pelaku.
  • Penindakan ketiga pada tanggal 14 Juni 2025 berupa Methamphetamine/Sabu dengan berat bruto sebesar 350 gram dengan pelaku inisial H berjenis kelamin perempuan. Barang bukti tersebut dibungkus menggunakan pembalut yang disembunyikan di dalam pakaian dalam yang digunakan oleh pelaku dan di dalam sepatu yang dipakai.
  • Penindakan keempat pada tanggal 14 Juni 2025 berupa Methamphetamine/Sabu dengan berat bruto sebesar 290 gram dengan pelaku inisial S berjenis kelamin perempuan. Barang bukti tersebut dibungkus menggunakan pembalut yang disembunyikan di dalam pakaian dalam yang digunakan oleh pelaku dan disembunyikan di dalam sepatu yang dipakai.”

Barang hasil penindakan kemudian diserahterimahkan kepada BNN Provinsi Sulawesi Selatan.

Operasi gabungan diperkirakan berhasil menyelamatkan sebanyak 10.000 orang generasi muda dari bahaya narkoba. 

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk bersama memerangi narkotika maupun obat- obatan berbahaya lainnya dengan meningkatkan kewaspadaan kita,” ujar Djaka.